JAKARTA, iNewsPonorogo.id - Komedian dan konten creator asal Nigeria membuat heboh, setelah berusaha memecahkan rekor menangis secara maraton selama 100 jam. Akan tetapi upayanya gagal, bahkan diduga dirinya kehilangan penglihatannya selama sekira 45 menit.
Tembu Daniel, yang menggunakan nama '237_towncryer' di Instagram, baru-baru ini mencoba mencetak rekor dunia yang tidak biasa. Yaitu menangis terus menerus selama 100 jam.
Pemuda Nigeria itu memulai “maraton menangis” pada 9 Juli, tetapi terpaksa menghentikan tangisannya hanya 6 jam kemudian, karena beberapa efek samping yang dialaminya.
Rupanya, memaksakan diri untuk menangis berjam-jam tanpa henti menyebabkan Daniel mengalami sakit kepala, mata sembab, dan bengkak. Namun, gejala yang paling mengkhawatirkan adalah kebutaan sebagian yang diduga berlangsung selama 45 menit.
"Saya harus mengatur ulang strategi dan mengurangi ratapan saya," kata komedian itu kepada BBC.
Akan tetapi tidak jelas apakah dia benar-benar menyelesaikan 100 jam menangis terus menerus, karena beberapa klip yang diposting menunjukkan pengatur waktu hanya 2 jam 9 menit, dan 5 jam 54 menit.
Daniel memposting poster percobaan rekornya di Instagram awal bulan ini, yang menampilkan logo Guinness Records. Pada kenyataannya, dia tidak pernah menghubungi Guinness tentang maraton menangis yang dilakukannya itu.
Lembaga rekor tersebut lantas bereaksi terhadap upaya Daniel memecahkan rekor, hingga mengklarifikasi bahwa mereka tidak akan memantau upaya rekor semacam itu.
"Hanya untuk memadamkan beberapa rumor baru-baru ini, kami tidak akan pernah memantau rekor tangisan maraton terlama," cuit Guinness sebagaimana dilansir Oddity Central.
Meski jika akhirnya gagal mencapai target 100 jam menangis secara terus menerus, Tembu Daniel berhasil mendapat perhatian dan menjadi berita utama internasional serta viral di media sosial.
“Setelah ini dia tidak akan pernah mau menangis lagi seumur hidupnya,” komentar seseorang di Instagram.
“Pada saat kamu selesai menangis, kamu akan membuat sungai kecilmu sendiri,” canda yang lain.
Editor : Putra
Artikel Terkait