Warga di Ponorogo Hidupkan Kembali Kesenian Kucing-Kucingan

Putra
Kesenian Kucing-Kucingan Asal Ponorogo foto: iNewsPonorogo.id/Putra

PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Dalam rangka pelestarian budaya Muhammadiyah Babadan sengaja menampilkan seni kucing kucingan. Hal ini berangkat dari rasa keprihatinan tradisi tari khas Ponorogo ini sekarang semakin jarang ditampilkan atau mendapat apresiasi dari masyarakat. 

Di Kabupaten Ponorogo, ada sebuah kesenian tradisional yang mirip dengan Reog yaitu kesenian Kucing-Kucingan. Setelah sudah sangat jarang dipertontonkan, membuat warga di Kecamatan Babadan mengadakan pertunjukan kesenian yang sudah ada sejak bertahun-tahun ini.

Kesenian Kucing-Kucingan ini sebenarnya mirip dengan Reog Ponorogo, cuma yang membedakan jika Kucing-Kucingan pemain cuma memakai Barongan atau kepala harimau saja, tanpa adanya dadak merak, seperti Reog. Sedangkan untuk iringan musik juga sama dengan Reog Ponorogo.

Didalam kesenian ini juga ada sosok atau penari Bujang Ganong. Dimana pertunjukan yang ditampilkan berupa kecerdikan yang dilakukan oleh Bujang Ganong yang iseng menggoda barongan yang sedang asyik istirahat. Karena tingkahnya sehingga memaksa barongan akhirnya mengamuk dan mengejarnya.

Editor : Dinar Putra

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network