PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Dalam rangka pelestarian budaya Muhammadiyah Babadan sengaja menampilkan seni kucing kucingan. Hal ini berangkat dari rasa keprihatinan tradisi tari khas Ponorogo ini sekarang semakin jarang ditampilkan atau mendapat apresiasi dari masyarakat.
Di Kabupaten Ponorogo, ada sebuah kesenian tradisional yang mirip dengan Reog yaitu kesenian Kucing-Kucingan. Setelah sudah sangat jarang dipertontonkan, membuat warga di Kecamatan Babadan mengadakan pertunjukan kesenian yang sudah ada sejak bertahun-tahun ini.
Kesenian Kucing-Kucingan ini sebenarnya mirip dengan Reog Ponorogo, cuma yang membedakan jika Kucing-Kucingan pemain cuma memakai Barongan atau kepala harimau saja, tanpa adanya dadak merak, seperti Reog. Sedangkan untuk iringan musik juga sama dengan Reog Ponorogo.
Didalam kesenian ini juga ada sosok atau penari Bujang Ganong. Dimana pertunjukan yang ditampilkan berupa kecerdikan yang dilakukan oleh Bujang Ganong yang iseng menggoda barongan yang sedang asyik istirahat. Karena tingkahnya sehingga memaksa barongan akhirnya mengamuk dan mengejarnya.
Editor : Putra
Artikel Terkait