Menahan Sakit Luar Biasa, Wanita Hamil Palestina Harus Jalani Operasi Caesar tanpa Pembiusan

Wahyu Sibarani
anita-wanita hamil Palestina mengalami banyak hal miris selama konflik Palestina dan Israel berlangsung. Mereka yang akan melahirkan dengan operasi caesar harus dilakukan tanpa suntik pembisuan. Foto:jezebel.com

GAZA, iNewsPonorogo.id - Wanita-wanita hamil Palestina mengalami banyak hal miris selama konflik Palestina vs Israel berlangsung. Mereka yang akan melahirkan dengan operasi caesar harus dilakukan tanpa suntik pembisuan. 

Mereka mati-matian berusaha menyelamatkan diri dari pertempuran yang terjadi antara gerilyawan Hamas dan tentara Israel. Dengan kondisi berbadan dua, yang sangat menguras tenaga, wanita-wanita hamil Palestina terus berjuang untuk tetap hidup.

Tidak hanya menyelamatkan diri dan calon bayi,tapi anak-anak yang juga masih jadi tanggung jawabnya. Perjuangan tidak berhenti di situ.

Saat proses melahirkan tiba, wanita-wanita hamil Palestina bertarung nyawa karena sebagian dari mereka yang harus menjalani proses kelahiran dengan operasi caesar justru menjalaninya tanpa proses pembiusan. Sedihnya lagi proses persalinan itu pun terkadang dilakukan seadanya. Seperti yang dialami Raneem Hejazi baru-baru ini.

Raneen Hejazi cuma bisa pasrah ketika tempat tinggalnya dibom oleh tentara Israel. Dalam kondisi hamil tua, Raneem Hejazi terjebak dalam reruntuhan bangunan.

Reruntuhan bangunan tersebut membuat anggota badannya terluka parah. Tangannya hancur, kakinya patah, hanya saja keajaiban masih menyertai karena dia dan janin yang ada dalam rahimnya masih bernapas.



Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network