Meski Cacat Fisik, Mualaf Ini Tidak Pernah Absen Ibadah dan Lantunkan Adzan di Mushola, Masya Allah!

KISAH mualaf kali ini datang dari Junaedi atau akrab disapa Koh Jun. Pria berusia 38 tahun ini tetap bersemangat beribadah ke mushola meski tubuhnya mengalami cacat fisik akibat terkena stroke. Bahkan, ia tidak pernah absen melantunkan adzansetiap hari.
Koh Jun sendiri tertarik dengan agama Islam usai mengikuti teman Muslim-nya ngabuburit hingga berbuka puasa Ramadhan. Menurut dia, momen bulan Ramadhan itu sangat indah dan seru. Mulai dari situ, dirinya mulai penasaran dan mencari tahu tentang ajaran agama Islam.
Tidak membutuhkan waktu lama, Koh Jun langsung mantap berpindah agama. Ia pun mengucap dua kalimat syahadat di masjid dekat kediamannya, dibimbing oleh ustadz setempat.
"Saya sekarang sedang mencari guru spiritual. Saya ingin memperdalam ilmu agama Islam ini," ucap Koh Jun, dikutip dari kanal YouTube Ngaji Cerdas, Jumat (12/8/2022).
Mulanya Koh Jun masih bermalas-malasan melaksanakan sholat. Mualaf hanyalah status baginya. Namun suatu hari penyakit stroke tiba-tiba menyerang hingga menyebabkan kakinya lumpuh. Cobaan itulah yang membuatnya tersadar untuk kembali mencintai dan mengimani Allah Subhanahu wa ta'ala.
Kini Koh Jun pun bertobat dan menjadi mualaf yang taat. Setiap hari ia tidak pernah absen menyambangi masjid dan mengumandangkan adzan dengan keterbatasan fisiknya. Bahkan, dirinya juga membersihkan masjid agar jamaah tetap merasa nyaman saat beribadah.
"Jangan jadi asal mualaf. Carilah dan perdalami ilmu agama Islam," imbau Koh Jun.
Tidak hanya itu saja, dia juga rajin mengaji dan mengikuti kajian untuk memperdalam ilmu agamanya. Sederet aktivitas itu disaksikan langsung oleh tetangganya.
"Jadi marbot mushola, bersih-bersih, nyapu, ngepel, jam 4 dia ngaji," kata tetangga Koh Ajun.
Demikian kisah mualaf Koh Jun yang berjalan sederhana tapi bermakna. Semoga dapat menjadi inspirasi bagi semua umat untuk lebih rajin beribadah dan memperdalam ilmu agama Islam.
Wallahu a'lam bisshawab.
Editor : Putra