PONOROGO, iNEWSPonorogo.ID - Tren kasus demam berdarah di Kabupaten Ponorogo terus meningkat. Berbagai upaya pencegahan dilakukan, salah satunya dengan fogging, seperti di Desa Bancar, Kecamatan Bungkal.
Fogging secara mandiri dilakukan, usai sebanyak 20 warga didesa setempat terjangkit demam berdarah.
Menurut Sekretaris Desa Bancar, jika fogging ini sudah dilakukan selama satu minggu dengan menyasar puluhan rumah.
"Sebagian besar warga merasa resah dan takut jika DB semakin menyebar melalui gigitan nyamuk Aides aygepti," katanya.
Lanjutnya, Nurcholis menambahkan bahwa penyemprotan atau fogging ini menyebar ke 3 dukuh dengan 26 RT, jadi kenapa dilakukan seminggu.
“Kita sudah berkordinasi dengan pihak Puskesmas, kemarin diberikan obat juga,” terangnya.
Sebenarnya, masih menurut Nurcholis bahwa selain fogging, pihaknya juga menghimbau kepada warga untuk tetap menetapkan pemberatan sarang nyamuk (PSN), sehingga nyamuk aedes aigypty tidak bisa berkembang biak.
“Kita dari pemerintah desa menganjurkan untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN), salah satunya melalui kerja bakti gotong royong,” pungkasnya.
Editor : Putra