Tak Bisa Jualan Minyak Goreng Sepekan, Pedagang Pasar Baru Indramayu Protes
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2022/03/25/6e751_minyak-goreng.jpeg)
INDRAMAYU, iNews.id - Sejumlah pedagang di Pasar Baru Indramayu, Jawa Barat, menggelar aksi protes terkait kelangkaan minyak goreng curah yang terjadi belakangan ini, Jumat (25/3/2022). Para pedagang mengaku masih kesulitan mendapatkan pasokan minyak goreng curah dari agen.
Hal ini pula yang menyebabkan para pedagang tidak bisa berjualan minyak goreng kurang lebih satu minggu terakhir.
Aksi protes para pedagang ditunjukkan dengan memajang beragam tulisan terkait kekosongan minyak goreng curah di lapak jualannya masing-masing.
"Minyak goreng habis, adanya minyak urut," kata salah seorang pedagang di toko jualannya.
Sebagai bentuk kekesalan, para pedagang juga menendangi jeriken kosong karena sulitnya mendapat minyak goreng curah tersebut.
Juharni Fajri, selaku pedagang mengatakan, kelangkaan minyak goreng curah terjadi pascapemerintah mencabut Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk minyak goreng kemasan, hal ini tentunya sangat berdampak bagi para pedagang.
"Kekosongan terjadi kurang lebih sudah semingguan ini, dari agennya kosong, gak tahu kenapa," ujar dia.
Juharni juga merasa heran, minyak goreng curah bisa secara tiba-tiba hilang. Selain tidak bisa berjualan, dia juga mengaku omzet jualannya berkurang karena kehilangan pelanggan.
Juharni berharap, kondisi kelangkaan minyak goreng curah di Pasar Baru Indramayu bisa disikapi serius oleh pemerintah.
"Ini ada apa, kenapa HET dicabut tiba-tiba minyal goreng curah hilang di pasaran," ucap dia.
Editor : Putra