Pria Bersajam Bobol Kafe di Tangsel, Gasak Uang dan Laptop

TANGERANG SELATAN, iNews.id - Kafe di Jalan Kompas Raya, Cempaka Putih, Ciputat Timur, Tangerang Selatan dibobol maling. Pelaku yang membawa senjata tajam mencuri uang dan laptop. 

Peristiwa itu terjadi pada Rabu 30 Maret 2022 sekira pukul 06.21 WIB. Pelaku awalnya terlihat menjebol kunci pada folding gate.

Baca Juga

Aksi Pencurian di Toko Buah Ponorogo Terekam CCTV, Terduga Pelaku Bocil

Lalu pelaku berjalan santai memasuki bagian dalam kafe. Setelah beberapa saat mengecek situasi, pelaku lantas menghampiri meja kasir.

Saat kejadian berlangsung, seorang pegawai tengah tertidur. Pelaku yang mengenakan masker leluasa beraksi mencuri handphone, isi dompet pegawai, uang di laci kasir, serta laptop dan dokumen lainnya.

"Yang hilang itu laptop, uang di laci, handphone, sama dokumen-dokumen," terang Rulyans Liyus (39), pemilik kafe, Kamis (31/3/2022).

Baca Juga

Viral Aksi Pencurian Berkedok Servis AC di Cipinang Muara

Pencurian baru diketahui beberapa jam kemudian, sekira pukul 11.00 WIB. Saat itu Rulyans yang baru datang melihat folding gate dalam posisi terbuka. Awalnya dia tak curiga lantaran ada seorang pegawai lainnya yang biasa pulang pergi tiap hari.

"Pegawai saya kan memang ada 2, yang satu nginap yang satu lagi pulang. Tapi waktu saya panggil kok nggak nyaut, begitu saya ke dalam cuma ada pegawai saya yang lagi tidur, tas saya udah nggak ada," ungkap dia.

Rulyans lalu mengecek rekaman CCTV di dalam kafe. Barulah diketahui jika beberapa jam sebelumnya ternyata ada seorang pencuri yang masuk dan mengambil sejumlah barang.

Baca Juga

Gunakan Mobil Pajero, 6 Emak-Emak Curi Emas 48 Gram di Pasar Cisoka Tangerang

"Kalau dari wajahnya sepertinya nggak asing, dari gaya jalannya, alis wajahnya, tapi ini kan masih dugaan, nggak tahu siapanya," ucapnya.

Peristiwa itu telah dilaporkan ke Mapolsek Ciputat Timur dengan nomor LP/107/III/2022/Sek. Ciputat Timur. Pihak kepolisian belum mau memberikan keterangan lantaran masih berupaya mengungkap identitas pelaku.

Editor : Putra