SURABAYA, iNews.id- Laga Indonesia -Vietnam menjadi pertandingan paling dinanti, selain menjadi ajang pertaruhan juga babak penentuan juara Grup F Piala Asia U-20 2023. Lalu apakah ditentukan lewat adu penalti jika skor imbang hingga akhir laga. Begini aturan lengkapnya.
Duel Indonesia U-19 dan Vietnam akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Minggu (18/9/2022). Aturan itu tertuang dalam regulasi AFC CUP U-20 2023 Pasal 7.
Pasal itu mengatur soal tiebreaker penentuan juara grup. Saat ini, Indonesia berada di puncak klasemen dengan raihan 6 poin. Sementara Vietnam di peringkat kedua dengan poin yang sama.
Kedua tim juga memiliki selisih gol sama yakni +8. Namun, Indonesia lebih sedikit menerima kartu kuning di banding Vietnam.
Penilaian asas fair play itulah yang membuat Indonesia berada di atas Vietnam. Poin dan selisih gol identik itu semakin membuat laga Indonesia vs Vietnam nanti malam jadi seru.
Sebab, laga bisa saja berlangsung hingga adu penalti. Hal itu diatur dalam regulasi AFC Cup U-20.
Berdasarkan aturan AFC itu akan ada penghitungan tiebreaker jika hasil imbang. Dalam situasi ini kedudukan Indonesia dan Vietnam sama, baik secara poin, head to head ataupun selisih gol. Maka pertandingan akan dilanjut ke adu penalti untuk mencari pemenangan sekaligus sebagai juara grup F.
Namun skeranio itu tidak akan terjadi jika salah satunya menang. Jika Indonesia menang maka akan lolos otomatis ke Piala Asia U-20 dengan status juara grup.
Namun jika kalah dari Vietnam, Indonesia masih berpeluang lolos melalui runner up terbaik. Sebab, dalam Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 ini ada lima runner up terbaik yang akan lolos ke Uzbekistan.
Namun, hal itu masih harus dihitung dengan negara yang bertanding di grup-grup lainnya. Saat ini posisi lima runner up terbaik di isi Vietnam, China, Malaysia, Yaman, dan Bahrain.
Berikut Aturannya :
Unggul selisih gol dari semua pertandingan grup yang dimainkan
-Jumlah gol yang lebih banyak dari semua pertandingan grup yang dimainkan
-Penentuan dari titik penalti, jika hanya dua (2) tim yang berpartisipasi masih memiliki perolehan yang sama dan telah memainkan semua laga fase grup dan telah saling berhadapan
-Skor lebih rendah diberikan kepada tim dengan jumlah kartu kuning dan kartu merah yang didapat dalam laga.
Editor : Putra
Artikel Terkait