Obrolan tersebut baru selesai sekira pukul 16.00 WIB. Ganjar kemudian berpamitan dan seluruh seniman mengantarkan Ganjar hingga ke depan pintu rumah tersebut.
Ganjar mengatakan kunjungannya tersebut hanya pertemuan biasa. Tidak agenda khusus dalam kunjungan tersebut kecuali hanya pertemuan biasa untuk sekedar bercanda sekaligus melepas rasa kangen mereka.
Menurut Ganjar ia sengaja datang menemui para seniman karena Jogja adalah gudangnya seniman. Sehingga setiap kumpul dengan para seniman pasti ramai dan akrab untuk sekedar bercanda.
"Selama 11 tahun saya di sini. Dulu saya pengagum mereka tetapi tidak kenal. Pengagum sekarang boleh main ke tempatnya,"ujar dia ketika hendak pulang
Ganjar mengungkapkan dalam pertemuan tersebut dia membahas lukisan, kemudian ada yang menggambar wajahnya, memberi buku dan Butet secara khusus memberi sket gambar macan yang dikendalikan oleh manusia.
Sementara itu, Butet mengatakan kunjungan kali ini hanya dipenuhi dengan bercanda. Karena para seniman dan aktivis kebetulan berkumpul di kediamannya. Dan mereka yang berkumpul adalah aktivis 98 di mana hampir semuanya secara pribadi kenal dengan Ganjar Pranowo.
"Jadi ini semua aktivis 98, kenal jaman mahasiswa. Jadi benar-benar bercanda, jadi beliau ingin dolan kalau istriku masak enak. Hanya bercanda," kata dia.
artikel ini telah tayang di Okezone dengan judul: https://nasional.okezone.com/read/2022/10/16/337/2688139/ogah-ditanya-soal-pilpres-ganjar-takone-ming-kui-terus?page=2
Editor : Putra
Artikel Terkait