Menurut Argowiyono, para pelaku sempat melontarkan ancaman verbal, yakni akan melukai Wali Kota Santoso dan istri.
"Sesuai keterangan pak Walikota, diancam sajam oleh pelaku, yang menggunakan masker dan kamar digelapkan sehingga tidak terlihat jelas wajah pelaku," ungkap Argowiyono.
Argowiyono menambahkan, pengungkapan kasus pencurian dengan kekerasan di rumah dinas Wali Kota Blitar itu diback up tim Polda Jatim. "Saat ini proses penyelidikan masih berlangsung," pungkasnya.
Editor : Putra
Artikel Terkait