Rasa gurih serabi berasal dari campuran adonan tepung beras, kelapa, garam, dan air hangat. Dalam sehari, bisa menghabiskan tujuh sampai delapan panci besar.
Untuk memasaknya juga sangat tradisional karena ingin mempertahankan cita rasanya, meski dengan menggunakan kompor gas memang lebih cepat. Namun, rasa serabi akan berbeda dibandingkan dengan memakai kayu bakar.
Sehingga tak heran, pembelinya rela antre untuk menikmati serabi tersebut. Tak jarang, saat siang hari, pembeli tidak kebagian.
Editor : Dinar Putra
Artikel Terkait