Alasan di balik pemasangan mikro chip ini adalah untuk mendukung pekerjaannya sebagai seorang pesulap di Las Vegas. Mikro chip ini membantu Anastasia melakukan trik-trik luar biasa yang tak terbayangkan sebelumnya.
Namun, satu hal yang paling memikat Anastasia adalah kemudahan penggunaan mikro chip tersebut dalam tugas-tugas sehari-hari.
"Saya bisa membuka pintu rumah tanpa harus memegang kenop pintu," ungkapnya.
Bahkan, dia bisa menyalakan komputer dengan sekadar melihatnya, sehingga tak perlu lagi repot menggunakan kedua tangannya.
Bagian tubuh yang paling banyak ditanami mikro chip adalah tangan. "Saya punya banyak mikro chip di tangan saya," pungkasnya.
Hal ini memungkinkannya untuk menggunakan kedua tangannya untuk berbagai tujuan, seperti menelpon anaknya dengan tangan kanan dan melakukan panggilan pribadi almarhum suaminya dengan tangan kiri.
Menariknya, meskipun sudah memiliki 52 implan, Anastasia tidak merasa puas. Dia berencana untuk memasang chip Near Field Communicator (NFC) di tangan dan kaki dalam waktu dekat, semata-mata untuk keperluan pekerjaannya sebagai seorang pesulap.
Dengan cerita Anastasia Synn, kita melihat bagaimana perkembangan teknologi, termasuk implan mikro chip, dapat membantu manusia melakukan hal-hal luar biasa dan merubah cara kita berinteraksi dengan dunia di sekitar kita.
Dengan kecerdasan buatan yang semakin maju, masa depan terlihat semakin menarik dalam hal inovasi teknologi dan integrasi manusia dengan mesin.
Editor : Putra
Artikel Terkait
