LAMONGAN, iNewsPonorogo.id - Angely Emitasari, kepala desa cantik asal Lamongan, diduga menjadi korban penipuan arisan bodong dengan total kerugian mencapai Rp137 juta.
Kades Kedungkumpul, Kecamatan Sukorame ini sebelumnya dikenal karena kecantikannya tersebut, kini kembali menjadi perbincangan publik setelah melapor ke Mapolres Lamongan terkait kasus penipuan yang menimpanya.
Angely menceritakan bahwa kasus penipuan ini bermula dari tawaran investasi dan arisan pada Maret 2023.
Saat itu, Angely tertarik bergabung karena dijanjikan profit sebesar 10 persen. Awalnya, tidak ada masalah karena profit selalu diterima setiap bulan.
Setelah menginvestasikan Rp137 juta pada bulan keenam, masalah pun muncul. Profit yang dijanjikan tidak kunjung diterima, sehingga Angely merasa terjebak dalam investasi bodong.
"Saya investasi Rp137 juta, tapi malah macet," ungkap Angely.
Upaya Angely untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan pihak pengelola arisan tidak membuahkan hasil. Meskipun dijanjikan melalui penyataan tertulis bermaterai, janji tersebut tidak pernah dipenuhi.
"Saya sudah mencoba berbicara dan meminta penyelesaian, tetapi tidak ada respons positif dari mereka," pungkasnya.
Akibatnya, Angely memutuskan untuk melaporkan kasus ini ke polisi. Tindakan hukum diambil karena pihak pengelola arisan tidak menunjukkan niat baik untuk mengembalikan dana.
Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Andi Nur Cahya, membenarkan adanya laporan dugaan penipuan investasi bodong tersebut. Saat ini, penyidik sedang memproses laporan tersebut.
Editor : Putra
Artikel Terkait
