Menkes Sebut Indonesia dan India Punya Super Immunity Melawan Varian Baru, Ini Alasannya

Siska Permata Sari
Menkes Budi Gunadi mengatakan Indonesia punya super immunity. (Foto: YouTube)

JAKARTA, inews.id, - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkap bahwa adanya kenaikan kasus Covid-19 di beberapa negara di dunia seperti wilayah Eropa dan Tiongkok. Hal ini dikarenakan adanya  varian baru Covid-19 yaitu BA.2 atau 'son of Omicron’. Namun khusus di Indonesia dan India varian baru itu belum berhasill masuk karena masyarakatnya punya antibodi tinggi atau super immunity

“Kita lihat bahwa di Inggris, Jerman, Prancis, New Zealand itu ada kenaikan (kasus Covid-19). Dan kenaikan ini memang disebabkan oleh varian baru,” kata Menkes Budi Gunadi dalam konferensi pers virtual, Rabu (23/3/2022).
 

Dia mengatakan, adanya varian baru yaitu BA.2 ini mendominasi kasus Covid-19 di berbagai negara tersebut. “Kita lihat juga di Asia, negara-negara seperti Korea Selatan, Jepang, Singapura, termasuk China dan Hong Kong itu naiknya gara-gara varian ini,” ujarnya.

Namun, di tengah kenaikan kasus di sejumlah negara, Menkes Budi mengungkap perbedaan Indonesia dan India dengan negara lainnya. Dia mengatakan, meski kini juga didominasi varian son of Omicron, tetapi itu tidak ditandai oleh kenaikan kasus.
 

“Dominannya varian BA.2 ini tidak terlihat dalam bentuk lonjakan kasus. Kita sendiri masih terus meneliti, tapi salah satu dugaannya bahwa Indonesia dan India berbeda dengan negara-negara Asia lainnya adalah karena vaksinasi kita mulainya relatif lambat,” kata dia.
 

Indonesia sendiri, kata dia, baru masif melakukan vaksinasi pada bulan September ke atas. “Jadi level antibodi yang dimiliki masyarakat Indonesia itu masih tinggi. Selain itu, sebelum vaksinasi dilakukan secara masif di bulan September, kita terkena gelombang Delta yang cukup besar. Akibatnya, banyak masyarakat Indonesia yang sudah memiliki antibodi berasal dari infeksi,” ungkap dia.

Gara-gara itulah, sambung dia, Indonesia dan India memiliki yang namanya ‘super immunity’.  “Di India juga mengalami hal yang sama, mereka terkena gelombang Delta yang luar biasa tinggi dan kemudian vaksinasinya naik sehingga posisi mereka saat Omicron datang itu sudah double imunitasnya, baik berasal dari infeksi maupun vaksinasi. Istilah ilmiahnya, super immunity, jadi imunitasnya kuat sekali,” ujar Menkes.
 

 

Editor : Putra

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network