Komnas HAM Dapat Foto Terakhir Brigadir J Usai Ditembak di Duren Tiga

Dalam hal tersebut, Anam meyakini ada upaya Obstruction of Justice dalam menghalangi, rekayasa, dan membuat cerita dalam kasus tewasnya Brigadir J. Oleh karena itu, kasus pembunuhan Brigadir J belum jelas.
"Itulah yang kami meyakini, walaupun ini kami belum simpulkan. Meyakini adanya obstruction of justice. Ya menghalangi, merekayasa, membuat cerita, dan sebagainya, itu membuat kenapa proses ini juga mengalami hambatan untuk dibuat terang benderang," imbuh Anam.
Namun, dengan adanya foto terakhir Brigadir J di TKP, pihaknya berharap bisa membuat kasus tersebut selesai dipecahkan.
"Tapi, ketika kita mendapatkan rekam jejak digital itu, memudahkan kita semua sebenarnya untuk mulai bangun kembali fakta-fakta dan terangnya peristiwa," tutup Anam.
Editor : Putra