Selain di Rahim, di Tempat ini Sperma Bisa Bertahan Hidup Lama

Kehamilan juga dapat terjadi meski air mani berada dekat vagina dan belum mengering. Sperma tetap dapat hidup dan membuahi wanita pada kondisi tertentu. Memiliki cairan serviks yang subur dalam rahim meningkatkan keberlangsungan hidup sperma.

Misalnya berhubungan intim anal seks dan terjadi kebocoran kondom. Sperma yang menetes atau menai lubang vagina memungkinkan sperma untuk masuk kedalam rahim. Meski demikian sangat jarang hal tersebut terjadi.

Baca Juga

Duh, Guru Perempuan Ini Minta Para Siswa SMA Bawa Sperma ke Sekolah

Vagina wanita memiliki sifat asam. Sehingga hanya sel sperma terkuat saja yang mampu bertahan hidup dalam 12 jam pertama. Ada sekitar 100 juta sperma yang tumpah ketika pria berejakulasi.

Namun, hanya sedikit saja sperma yang mampu bertahan dan berjalan menuju vagina dan masuk ke tuba. Sperma yang mencapai cairan serviks dapat bertahan hidup. Rahim hanya membutuhkan setidaknya satu sperma saja supaya dapat terjadi pembuahan.

Ada banyak cara untuk meningkatkan kesehatan sperma. Sehingga sperma mampu bertahan hidup dalam rahim wanita. Cara meningkatkan kesehatan sperma meliputi, berhenti merokok, mengkonsumsi obat-obatan, batasi minuman beralkohol, makan makanan yang sehat, dan menjaga skrotum tetap dingin.

Baca Juga

Hukum Jual Beli Sperma dalam Islam, Ini Penjelasan Tegas Buya Yahya

Jika tetap tidak ada tanda kehamilan setelah berhubungan intim, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.

Demikian informasi berapa lama sperma mampu bertahan hidup dalam rahim wanita.

Baca Juga

Cara Meningkatkan Kualitas Sperma agar Istri Cepat Hamil

artikel ini telah tayang di Okezone dengan judul: Berapa Lama Sperma Mampu Bertahan Hidup Dalam Rahim Wanita?

Editor : Dinar Putra