get app
inews
Aa Text
Read Next : Kisah Nur Jasinta, Gadis Cantik Pembenci Islam Memutuskan Masuk Islam usai Mimpi Menakjubkan

Kisah Abdullah bin Salam, Rahib Yahudi Sangat Dihormati Masuk Islam, jadi Sahabat Nabi Muhammad SAW

Selasa, 30 Juli 2024 | 13:16 WIB
header img
Ketika para rahib Yahudi melancarkan permusuhan terhadap Islam, Abdullah bin Salam justru mengakui kebenaran Islam dan kenabian Muhammad SAW. Foto: ist

Menunggu Lama

Setelah Nabi Muhammad SAW Hijrah ke Madinah , Abdullah bin Salam memperhatikan sifat-sifat Rasulullah dan ajaran yang disampaikannya berupa ayat-ayat Al-Qur'an yang diturunkan Allah kepadanya. Sudah lama ia menunggu kedatangan Nabi Muhammad SAW di Kota Madinah.

Berikut ini penuturan Abdullah bin Salam sekitar masuknya Islam dirinya: Ketika aku mendengar Rasulullah SAW, aku pun mengetahui ciri-ciri beliau, nama beliau, dan zaman kemunculan beliau yang kami tunggu-tunggu. Aku merahasiakan hal ini dan mendiamkannya hingga beliau tiba di Madinah. Ketika beliau singgah di Quba' di Bani Amr bin Auf, seseorang datang memberi tahu kedatangan beliau. Pada saat itu, aku sedang bekerja di atas pohon kurma, dan bibiku Khalidah binti Al-Harts duduk di bawahku.

Ketika aku mendengar kedatangan beliau, aku bertakbir. Ketika bibiku mendengar takbirku, ia berkata kepadaku: "Semoga Allah menggagalkanmu! Demi Allah, jika engkau mendengar kedatangan Musa bin Imran, engkau tidak akan menambah takbirmu.

" Aku berkata kepada bibiku: "Bibi, demi Allah, beliau (Rasulullah SAW) adalah saudara Musa bin Imran, seagama dengannya, dan diutus membawa seperti yang dibawa Musa bin Imran."

Bibiku berkata: "Hai anak saudaraku, apakah dia Nabi yang diberitahukan kepada kita bahwa dia akan diutus pada zaman sekarang?"

Aku berkata kepada bibiku: "Ya." Baca Juga Tatkala Kaum Yahudi Mengenalkan Taurat kepada Umat Islam Bibiku berkata, "Kalau begitu, dialah Nabi itu."

Setelah itu, aku pergi kepada Rasulullah SAW dan menyatakan masuk Islam di hadapan beliau. Setelah masuk Islam, aku pulang ke rumahku dan menyuruh keluargaku memeluk Islam, dan mereka pun masuk Islam. Aku rahasiakan keislamanku dari orang-orang Yahudi.

" Aku kemudian menghadap kepada Rasulullah SAW dan berkata kepada beliau: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya orang-orang Yahudi adalah kaum yang pandai membuat kebohongan. Aku ingin engkau memasukkanku ke rumahmu dan merahasiakanku dari mereka. Setelah itu, engkau tanyakan kepada mereka tentang diriku hingga mereka menjelaskan padamu bagaimana kedudukanku di mata mereka sebelum mereka mengetahui keislamanku. Jika mereka mengetahui keislamanku, mereka pasti mendustakanku dan mencelaku.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut