Mitos Dua Desa Tidak Bisa Bersatu Masih Dipercaya, Begini Ceritanya

Dari situ, lanjutnya, menjadikan warga Desa Mirah maupun Desa Golan tidak bisa bersatu, namun pernah ada ada satu pasangan yang nekat untuk menikah. Akhirnya bercerai karena keduanya mmerupakan keturunan di Desa Mirah dan Golan.
"Sebenarnya sama-sama merantau di Sumatera. Ya ketemu gitu aja. Cuma tahu sama-sama orang Ponorogo. Menikah saja, eh bercerai karena keduanya Dari Mirah dan Golan," jelasnya.
Kejadian demi kejadian sering terjadi, di Desa Mirah, pantang menanam kedelai dan ketan hitam. Ada beberapa orang yang mencoba menanam akhirnya sakit-sakitan dan meninggal. Akhirnya, hingga hari ini warga Desa Mirah tidak menanam kedua tanaman tersebut. Jikapun ingin menanam harus menggunakan perantara orang lain. Jadi, orang Mirah hanya boleh menjadi pekerja, tidak boleh menjadi pemilik dari kedelai dan ketan hitam yang ditanam.
"Ya boleh percaya atau tidak. Tapi yang jelas warga Dua Desa ini hidup rukun, " pungkasnya.
Editor : Putra