Oleh warga, korban langsung dibawa ke RSUD Sidoarjo dalam kondisi kritis. Sementara menurut keerangan saksi, sebelum ditemukan terkapar bersimbah darah sempat terdengar bunyi letusan 2 kali. “Saya mendengar letusan dua kali,” kata Prayit.
Terkait dugaan kasus penembakan yang menggunakan senjata api ini, polisi masih melakukan penyelidikan di sekitar lokasi kejadian.
Tidak hanya melakukan olah TKP, tim gabungan dari Reskrim Polresta Sidoarjo dan Polda Jatimjuga memeriksa rumah domisili yang digunakan korban sebagai tempat kerja. Sementara hingga saat ini, korban masih dirawat di IRD RSUD Sidoarjo.
Editor : Dinar Putra
Artikel Terkait