Zionis Israel Gunakan Bom Tak Biasa, Korban di Gaza Alami Luka Bakar Hebat Tingkat 4

Anton Suhartono
Seorang dokter di Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza mengungkap bahwa para korban tewas akibat serangan Israel menderita luka yang sangat tidak biasa. Foto: AP

Dokter ahli bedah Ghassan Abu Sitta mengatakan bahwa petugas medis telah kehabisan obat untuk merawat korban luka bakar.

"Kami telah merawat lebih dari 70 orang yang menderita luka bakar, yang menutupi lebih dari 40 persen permukaan tubuh. Dan yang lebih memprihatinkan, 80 persen dari mereka adalah anak-anak," kata Abu Sitta dalam sebuah posting di X.

Israel selalu membantah penggunaan senjata terlarang dalam serangan mereka di Gaza. Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Palestina telah mengklaim bahwa Israel menggunakan bom fosfor putih di Gaza. 

Dilaporkan bahwa pasukan Zionis Israel menjatuhkan bom fosfor putih dalam serangan terhadap Al Karama pada malam 10 Oktober.

"Pesawat tempur dan artileri digunakan untuk menjatuhkan bom fosfor putih yang dilarang secara internasional, dan ini mengakibatkan penghancuran wilayah Al Karama di barat laut Kota Gaza melalui serangan udara yang berkelanjutan," seperti yang tertera dalam pernyataan tersebut.

Laporan dari Kementerian Luar Negeri Palestina ini juga telah diamini oleh dua organisasi hak asasi manusia internasional, yaitu Human Rights Watch dan Amnesty International, yang juga menegaskan penggunaan bom fosfor putih oleh Israel.

Editor : Sazili Mustofa

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network