PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Pembersihan material tanah longsor yang terjadi di Desa Wagir Kidul, Kecamatan Pulung, Ponorogo terus dilakukan. Hal ini mengingat ketebalan lumpur mencapai lebih dari lima meter.
Seperti diketahui bahwa bencana tanah longsor di Desa Wagir Kidul ini membuat dua rumah rusak, bahkan satu diantaranya tertimbun serta sejumlah kendaraan mengalami hal yang sama.
Salah satu rumah yang tertimbun material longsor yakni milik Jemirin. Dimana pada saat kejadian dirinya tengah memerah susu sapi di belakang rumah. Kondisi cuaca saat itu sedang hujan yang terjadi sejak siang hari.
"Ada suara gemuruh, terus saya ke depan, tahu-tahu sudah seperti ini," ungkap Jemirin.
Lanjutnya Jemirin menambahkan bahwa selain merusak sebagian rumahnya mulai dari teras, garasi, hingga ruang tamu, tiga mobil dan satu motor miliknya hancur tertimbun material longsor.
"Ini tiga mobil dan satu motor hancur, tidak ada yang terselamatkan. Kejadiannya tiba-tiba, awalnya memang hujan deras, tapi tidak ada tanda-tanda mau longsor," tambahnya.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Marjuki yang rumahnya rata dengan tanah karena tertimbun material tanah longsor.
“Kebetulan saya dan keluarga berada di kandang untuk memerah susu sapi, pada saat kejadian,” terangnya.
Dirinya tahu kalau rumahnya tertimbun daei tetangganya, karena kebetulan lokasi kandang sapinya agak jauh dari rumah.
“Saya pasrah saja rumah saya hancur, yang penting keluarga saya selamat,” pungkasnya.
Sebelumnya, Hujan deras selama empat jam memicu longsor besar di Desa Wagir Kidul, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo.
Editor : Putra
Artikel Terkait
