Selain daging busuk, merokok adalah hal lain yang dia sukai. Namun, begitu dia selesai dengan rokok yang ditawarkan penduduk desa, dia akan menghisap kotoran sapi dari pipa berkarat.
Menurutnya, menghisap kotoran hewan lebih nikmat dibandingkan dengan menghisap rokok yang dibeli di toko atau bahkan rokok linting.
Untuk menjaga tubuhnya tetap terhidrasi, Amou Haji akan meminum lima liter air dari kaleng minyak berkarat setiap harinya. Ia juga biasa mengonsumsi air dari kolam atau genangan yang ada di jalan.
Dengan gaya hidup yang demikian, banyak orang yang mengkhawatirkannya. Akan tetapi, para ahli medis yang pernah melakukan pemeriksaan terhadap pria tua tersebut justru tidak menemukan penyakit maupun bakteri berbahaya apapun di tubuhnya.
Anehnya lagi, ia tetap mengikuti perkembangan di dunia. Amou Haji bahkan bisa diajak berdiskusi perihal Revolusi Rusia dan Revolusi Perancis oleh para ahli medis yang mengunjunginya untuk melakukan pemeriksaan kesehatan.
Penduduk setempat percaya bahwa patah hati adalah alasan mengapa Amou Haji memilih gaya hidup ini. Namun sumber lain mengatakan bahwa ia memang mengalami masalah emosional sejak masih muda.
Ketika orang-orang bertanya langsung padanya terkait alasannya tidak membersihkan diri selama berpuluh-puluh tahun, Amou Haji mengaku bahwa dirinya begitu takut dengan air. Ia menganggap mandi akan membuatnya jatuh sakit.
Meskipun terkesan tidak peduli dengan penampilan, penduduk setempat beberapa kali melihat Amou Haji memeriksa wajah dan tubuhnya di kaca spions mobil yang lewat di hadapannya.
Editor : Putra