Dampak Gempa Garut, Rumah dan Sekolah di Cianjur Dilaporkan Rusak

CIANJUR, iNewsPonorogo.id - Gempa yang terjadi di Kabupaten Garut berkekuatan magnitudo (M) 6,4 dirasakan cukup kuat oleh warga. Bahkan sejumlah daerah juga merasakan getaran yang sama, serta berdampak pada kerusakan bangunan.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Jawa Barat, melakukan pendataan terkait gempa 6.4 magnitudo yang terpusat di Barat Daya Kabupaten Garut karena, sejumlah rumah dilaporkan rusak.

Baca Juga

Diduga Bolos Sekolah, Sejumlah Pelajar di Ponorogo Terjaring Razia Saat Nongkrong

Sekretaris BPBD Cianjur, Rudi Wibowo mengatakan, selang beberapa saat gempa yang kembali membuat warga Cianjur berhamburan ke luar rumah termasuk di wilayah selatan, menyebabkan sejumlah bangunan mulai dari rumah warga, sekolah dan kantor desa di Kecamatan Cidaun rusak.

"Kami sudah mengirim petugas ke lokasi, namun laporan dari Relawan Tangguh Bencana, dampak gempa Garut, membuat bangunan rumah, sekolah dan kantor desa mengalami kerusakan, sebagian besar mengalami retak dan kaca pecah," katanya dilansir Antara, Sabtu (3/12/2022).

Namun dia memastikan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sementara warga masih bertahan di luar rumah karena takut gempa susulan kembali terjadi.

Baca Juga

Pelajar di Ponorogo Diduga Bolos Terjaring Razia di Warung Saat Bulan Puasa

Sedangkan di titik gempa Cianjur, ungkap Rudi, pihaknya masih melakukan pendataan apakah kembali terdampak atau tidak.

"Kami masih melakukan pendataan termasuk di seluruh wilayah Cianjur karena gempa yang terjadi Sabtu petang itu, dirasakan cukup keras oleh warga Se Cianjur. Kami berharap tidak sampai separah di Cianjur kota dan Cugenang," kata Rudi.

Editor : Putra