Kasus Perdangan Orang, Mahfud MD Sebut Libatkan Oknum Pemerintah dan Aparat
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2022/08/18/6be4a_mahfud-md.jpeg)
JAKARTA, iNewsPonorogo.id - Kasus perdagangan orang yang tengah jadi perhatian publik, membuat Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD angkat bicara.
Bahkan Mahfud mengungkap sindikat perdagangan orang di Batam melibatkan oknum pemerintah, aparat, hingga pihak swasta.
Masih menurut Mahfud, mengungkapkan bahwa jaringan perdangangan di Batam terkoordinasi dengan baik.
"Sindikat dan jaringan perdagangan orang di Batam bukan cuma dilakukan oleh orang biasa karena terkoordinasi dengan baik dan melibatkan oknum pemerintah, oknum aparat, dan pihak swasta," kata Mahfud saat menjadi keynote speech pada seminar yang diselenggarakan oleh BP2MI di Batam.
Di dalam kunjungan kerja tersebut, Mahfud juga meninjau langsung Pelabuhan Internasional Batam Center, yang ditengarai lokasi pengiriman pekerja migran ilegal.
"Usai membuka seminar, saya meluncur ke Pelabuhan Internasional Batam Center karena pengiriman pekerja migran ilegal (nonprosedural) ditengarai tidak hanya ilegal, tapi juga jalur resmi," ungkapnya.
Lanjutnya, masih kata Mahfud, kedatangannya ke Batam dalam rangka kunjungan. Namun selanjutnya, Mahfud akan datang untuk sidak.
"Kali ini saya datang hanya kunjungan biasa karena masih didampingi aparat dan pejabat. Lain kali saya akan sidak," terangnya.
"Saya sebagai salah satu Ketua Gugus Tugas PP TPPO pusat mengajak BP2MI lewat #SikatSindikat untuk terus memerangi praktik ini," pungkas Mahfud.
Editor : Putra