MAKASAR, iNewsPonorogo.id - Diduga melakukan pelecehan seksual terhadap pegawai honorer dengan meremas payudara dan bokong, seorang ASN yang bekerja sebagai kepala TU, salah satu SMKN di Kota Makassar, Sulawesi Selatan dilaporkan ke polisi.
Peristiwa tersebut terjadi pada bulan Juni lalu, saat korban berinisial D hendak mengantarkan dokumen kepada pelaku di salah satu ruangan disekolah tempatnya bekerja.
Kemudian pelaku berusaha untuk mencium bibir korban, namun ditolak. Lalu selang lima hari, terlapor tiba-tiba saja langsung meremas bokong dan payudara korban saat hendak memberikan laporan.
"Saat saya memberikan dokumen untuk ditandatangani, terlapor langsung meremas pantat saya dan payudara saya sambil berkata 'tidak ada orang di sini'," terang korban.
Usai melakukan hal tak pantas tersebut terlapor lantas mengakui perbuatannya, dan siap jika harus dilaporkan.
"Dia (terlapor) mengakui perbuatannya. Dengan adanya bukti chat permohonan maaf dan siap kalau suami saya mau penjarakan dia," ungkapnya.
Sementara itu, Kasi Humas Polrestabes Makassar Kompol Lando Sambolangi mengatakan bahwa kasus tersebut masih didalami atas laporan dari korban.
"Masih dalam proses penyelidikan dan unit PPA Sat Reskrim Polrestabes Makassar. Sudah meminta keterangan korban dan saksi termasuk terlapor," pungkasnya.
Editor : Putra