GAZA, iNewsPonorogo.id - Menjadi tawanan saat perang mungkin akan terbayang hal-hal yang menakutkan bagi sebagian besar orang. Akan tetapi ada juga cerita dan sisi lain yang tidak disangka bakal terjadi, seperti yang ditulis dalam surat salah satu tawanan Israel oleh pejuang Gaza, bernama Danielle Aloni (44).
Surat yang ditulis Aloni dalam bahasa Ibrani itu diterjemahkan oleh Al Qassam dalam bahasa Arab kemudian dirilis pada Senin (27/11/20223) yang ditujukan kepada para pejuang Gaza, Brigade Izzuddin Al Qassam, menjadi viral.
Aloni menulis surat tersebut atas nama putrinya, Emilia (5), sehari sebelum dibebaskan, setelah keduanya ditangkap para pejuang Gaza pada 7 Oktober lalu di kota Israel.
Berikut isi surat pasangan ibu dan anak tersebut dibebaskan Hamas pada Jumat (24/11/2023), sebagaimana telah diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh akitivis kemanusiaan Indonesia di Gaza, Muhammad Hussein.
Editor : Putra
Artikel Terkait