PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Kekosongan posisi direktur RSUD dr Harjono Ponorogo setelah sebelumnya Yunus Mahatma ditetapkan sebagai tersangka suap dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah di isi oleh Made Jeren sebagai pelaksana tugas (Plt) direktur.
“Pak Made Jeren jadi Plt Direktur RSUD dr Harjono. Kita ingin pelayanan bisa kembali optimal," kata Plt Bupati Ponorogo, Lisdyarita.
Lanjutnya Lisdyarita menambahkan bahwa, penunjukan Made Jeren karena dulunya pernah menjadi direktur RSUD dr Harjono sebelum Yunus Mahatma menjabat. Selain itu pengalaman, serta rekam jejak dinilai cukup baik.
"Alasannya karena jelas dulunya pernah menjabat sebagai direktur sebelumnya dan kinerjanya baik. Kita harus hati-hati karena banyak hal yang harus diurus," terangnya.
Kemudian untuk nanti definitif, masih menurut Lisdyarita bahwa pihaknya masih akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak. Lalu untuk pengisian jabatan direktur nantinya tetap melalui mekanisme lelang terbuka.
"Sementara biar Pak Made Jeren. Secara aturan juga posisi Plt harus dari ASN. Definitif nanti proses lelang terbuka akan dilakukan," pungkasnya.
Harapannya Made Jeren segera bergerak cepat membenahi pelayanan dan administrasi rumah sakit, agar kembali normal seperti sebelumnya.
Editor : Putra
Artikel Terkait
