INGGRIS - Sudah hal yang biasa jika pasangan suami istri memiliki masalah dalam rumah tangganya. Termasuk pasangan yang satu ini. Sang suamidiketahui sudah kecanduan aplikasi OnlyFans dansitus porno lainnya sampai terikat pinjaman online (pinjol) hingga puluhan juta.
Sebelum menikah, sudah ada perjanjian diantara keduanya agar sang suami tidak menggunakan aplikasi tersebut. Namun tetap saja setelah menjalin rumah tangga, kebiasaan buruk itu masih terus dilakukan suaminya.
Sang istri yakin bahwa selama delapan tahun mereka bersama, suaminya sudah menghentikan sifat buruk itu.
“Dan selama delapan tahun bersama, saya yakin dia telah menghentikan sifat kecilnya yang kotor,” kata istrinya, dikutip The Sun.
Sang istri pun merasa kesal dan marah karena ternyata sang suami tidak menepati janjinya itu. Pada Agustus lalu, kelakukan suaminya terbongkar. Berawal dari sang istri yang mengecek telepon selular (ponsel) milik suaminya, sang istri melihat rincian pinjol sebesar 5.000 poundsterling atau sebesar Rp86 juta muncul dari pesan nomor tak dikenal.
Mula-mula, suaminya membuat akun di OnlyFans dengan mengosongkan semua tabungan yang berjumlah 450 poundsterling (Rp8 juta) untuk membayar langganan. Masih kurang puas, pria yang berumur 45 tahun itu memutuskan mengambil pinjol untuk memenuhi nafsunya di situs porno lain.
Tagihan demi tagihan berdatangan dan mulai menumpuk sampai menyentuh puluhan juta rupiah. Tabungan mereka pun sudah habis terpakai, hanya tersisa tagihan pinjaman yang kini menghantuinya.
Ketika sang istri bertanya kepada kekasihnya mengapa dia membiarkan situasi menjadi seburuk ini, sang suami pun menjawab dengan pasarah.
“Saya tidak tahu. Saya seperti orang yang berbeda, saya keluar dari zona,” ujar suaminya.
Sang istri yang berumur 39 tahun mengaku ingin bercerai karena lelah dibohongi. Fakta bahwa suaminya telah menghabiskan uang untuk kebutuhan sehari-hari keluarganya sulit dimaafkan, sebab pasangan ini mempunyai satu putra yang masih membutuhkan banyak biaya demi masa depannya.
Editor : Putra
Artikel Terkait