JAKARTA, iNewsPonorogo.id - Persidangan kasus pembunuhan Brigadir J terus berlanjut. Terdakwa Putri Candrawathi mengungkapkan sering kali mengalami mimpi buruk disaat tidur paska Brigadir J terbunuh.
"Apakah ada psikolog atau psikiater yang mendampingi saudara yang menemui saudara setelah tanggal 8? Apakah saudara diberikan resep atau obat?" tanya pengacara terdakwa di persidangan.
"Ada. Iya saya diberikan obat," ujar Putri.
Menurut Putri, pasca terjadinya penembakn Brigadir J pada 8 Juli 2022 lalu, dia pernah didampingi psikolog dan diberikan obat. Di rutan Kejagung itu, ada dokter psikiater yang berkunjung 2-3 kali padanya untuk memberikan obat dan mengkonsumsinya, tapi saat ini tidak lagi lantaran dokter psikiater itu tak lagi mengunjunginya.
Putri menambahkan, pasca penembakan itu, ada gangguan kesehatan dan gejala lainnya, yakni sulitnya dia untuk tidur. Dia juga pernah dianalisa oleh Psikiater, yang mana hasilnya dinyatakan dia mengalami depresi berat.
Editor : Putra